Tuesday, November 6, 2018
Simak 10 Tanda Orang Ekstrovert yang Anda Perlu Tahu
Perbedaan terbesar antara orang ektrovert dan introvert adalah bagaimana mereka memperoleh energi. Orang ekstrovert memperoleh energi dengan cara berada disekitar orang lain atau berkumpul bersama orang lain. Sebaliknya, orang introvert memperoleh energi dengan cara menyendiri. Jika Anda orang ekstrovert, Anda biasanya dikenal sebagai orang yang senang bergaul dan bersosialisasi. Namun ini tidak dengan sendirinya membuat Anda selalu jadi pusat perhatian. Jika Anda orang introvert, ada baiknya Anda mengerti bagaimana orang ekstrovert agar kalian berdua bisa lebih membina harmoni satu sama lain. Anda yang orang introvert baik sekali kiranya mengetahui bagaimana orang ekstrovert berfungsi dan mereka sesungguhnya berniat baik pada Anda…
Maka, simak ulasan kami berikut ini tentang orang ekstrovert yang perlu Anda ketahui:
1. Mereka menganggap penting relasi pertemanan. Jangan merasa tersinggung jika teman Anda yang orang esktrovert selalu mengajak teman-teman lain setiap kali Anda punya rencana untuk pergi berduaan saja dengannya. Anda mungkin mengira dia tidak mau hang out cuma berdua saja dengan Anda, karena dia tidak terlalu menyukai Anda. Namun ini tidaklah benar. Orang ekstrovert hanya senang dikelilingi oleh banyak orang. Dan bagi mereka, semakin banyak orang rasanya makin fun. Orang ekstrovert akan mengajak orang lain pergi bersama mereka, karena itu terasa fun baginya. Maka jangan dimasukkan kedalam hati. Hanya karena mereka punya banyak teman bukan artinya dia kurang menghargai relasi pertemanan dengan Anda.
2. Mereka juga menyukai saat-saat sendirian. Orang ektrovert biasanya identik dengan orang heboh, suka pesta, dan selalu butuh dikelilingi orang lain 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Mereka sepertinya tidak punya waktu untuk duduk dan rileks, lalu membaca buku atau melakukan sesuatu sendirian. Orang ekstrovert memang menyukai kerumunan orang dan keramaian, serta berkumpul bersama banyak teman, namun ini bukan artinya mereka tidak menyenangi saat-saat sendirian. Orang ekstrovert juga butuh waktu dan ruang untuk menata pikiran-pikiran mereka dan untuk rileks. Mereka memang tidak butuh waktu menyendiri sebanyak orang introvert, namun mereka juga ingin bisa menyendiri dari waktu ke waktu.
3. Mereka tidak suka percakapan basa-basi. Namun sebenarnya tidak ada orang senang dengan percakapan sekadar untuk basa-basi. Ini membuat kita kikuk dan tidak nyaman. Orang ekstrovert juga tidak menyukainya. Mereka tidak senang dengan kediaman tanpa kata, maka mereka pun membuka percakapan basa-basi. Namun tidak semua orang ekstrovert senang hanya bicara soal keadaan cuaca dan lalu lintas. Semua orang memang tidak menyukai percakapan basa-basi, namun ini bisa menjadi pembuka ke percakapan lebih menarik. Tentu saja orang ekstrovert bisa terlalu banyak bicara, namun mereka juga mampu mengerti tata krama dasar didalam percakapan. Seperti tahu kapan saatnya mendengarkan.
4. Mereka ingin Anda bersikap langsung apa adanya. Orang ekstrovert tidak suka bicara berbelit-belit. Mereka mengatakan apa yang mereka pikirkan, dan mereka mengharapkan orang lain juga bicara jelas dan langsung seperti mereka. Jika Anda ingin menyampaikan sesuatu pada orang ekstrovert, jauh lebih baik untuk bicara jelas dan langsung, daripada hanya bicara secara tersirat. Orang ekstrovert tidak pandai untuk menangkap isyarat-isyarat tak kentara didalam percakapan. Mereka tidak senang permainan pikiran (mind games), mereka hanya ingin Anda sungguh-sungguh jujur.
5. Mereka butuh variasi. Orang ekstrovert menyukai lingkungan dinamis dan mereka cenderung mencari pengalaman-pengalaman baru. Oleh karenanya, mereka mengembangkan banyak minat-minat baru. Mereka senang berinteraksi dengan orang lain dan belajar tentang orang lain. Mendengar tentang banyak hal memberi mereka inspirasi untuk mencoba hal-hal baru. Orang ekstrovert menyukai spontanitas dan tidak keberatan jika Anda mampir menjumpai mereka atau memberi mereka pesta kejutan. Mereka sangat menyukainya.
6. Mereka juga bisa malu. Menjadi orang ekstrovert bukan selalu artinya punya kepercayaan diri besar. Ya, orang ekstrovert senang berada disekitar banyak orang dan mereka nyaman untuk bicara dengan orang yang belum mereka kenal. Namun ini bukan artinya mereka selalu percaya diri 100%. Sama seperti semua orang, orang ekstrovert juga mengalami keraguan diri dari waktu ke waktu. Mereka memang biasanya percaya diri dengan ketrampilan dan kemampuan yang mereka miliki, maka orang sulit membayangkan bahwa mereka juga punya rasa tidak aman (insecurity) dibanding yang nampak dari luar.
7. Mereka memroses lewat berbicara. Orang ekstrovert perlu terlebih dahulu membicarakan suatu persoalan sebelum mereka bisa mengerti sepenuhnya. Maka, jangan tersinggung jika pasangan Anda yang ekstrovert terus mencari nasehat dari orang lain setelah Anda berusaha memberinya nasihat dan masukan untuk masalahnya. Orang ekstrovert memang terkadang bicara kasar tanpa ditahan, mereka bicara tanpa dipikir dulu. Ya, tapi ini boleh jadi tidak disengaja. Maka, cobalah untuk mengerti mereka.
8. Mereka tidak selalu “main mata.” Banyak orang ekstrovert punya reputasi senang “main mata” dengan siapa saja. Namun sebenarnya mereka tidak selalu seperti itu. Karena orang ekstrovert senang membina kontak dengan orang lain, maka sikap mereka yang bersahabat dan ingin tahu tentang orang lain dapat disalahpahami sebagai “main mata.” Hanya karena seseorang tersenyum, ramah, dan bicara penuh semangat bukan artinya mereka punya ketertarikan asmara dengan teman bicara mereka. Bayangkan, betapa menjengkelkan jika sikap Anda yang bersahabat disalahartikan sebagai Anda punya niat tersembunyi dan menginginkan lebih, sehingga membuat orang lain malah menjauhi Anda.
9. Mereka menyukai pengakuan publik. Jika orang introvert tidak senang menjadi sorot perhatian dan menjauhinya, sebaliknya orang ekstrovert merasa dirinya penting dan dipeduli jika menjadi pusat perhatian. Untuk membuat teman, pasangan, dan kerabat Anda yang ekstrovert merasa positif tentang dirinya, pujilah mereka didepan banyak orang. Kata-kata pujian termasuk salah satu bentuk ungkapan kasih.
10. Mereka tidak berusaha mengubah Anda. Bagi orang ekstrovert, sifat senang bersosialisasi memang sifat bawaan mereka. Mereka sulit mengerti bahwa sebagian orang sama sekali tidak senang bersosialisasi. Karena mereka sulit mengerti, maka orang ekstrovert biasanya akan berusaha mempengaruhi orang introvert agar menjadi lebih ekstrovert. Penting untuk dimengerti bahwa orang ekstrovert tidak melakukan ini bukan karena mereka tidak menyukai Anda, namun mereka hanya ingin mendorong Anda keluar dari cangkang. Maka, jangan tersinggung dan cobalah untuk melihat niat baik mereka.
Biasanya dalam kenyataannya, orang introvert dibuat frustrasi oleh orang ekstrovert, dan begitu pula sebaliknya. Ini bukan hanya karena mereka tidak mengerti pihak lain, namun juga karena masing-masing pihak merasa dirinya tidak dimengerti, disalahpahami, bahkan dihakimi. Maka, solusinya bukan soal ingin mengubah pihak lain menjadi seperti Anda, namun lebih ke adanya saling pengertian satu sama lain sehingga kalian berdua bisa hadir berdampingan secara damai, dan membina harmoni.
Dengan begitu, kalian masing-masing bisa maju dan berkembang dengan kehadiran satu sama lain menurut cara berfungsi kalian masing-masing
“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"
D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat
Please come visit us at www.house-of-the-light.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment