Wednesday, August 21, 2019

5 Langkah untuk Membangun Kebiasaan Disiplin diri & Kekuatan Kehendak





Brian Tracy, seorang pakar dibidang motivasi dan pengembangan diri pernah berkata, “Kegigihan dan ketekunan untuk mengerjakan hal-hal yang tak begitu sulit akan mengembangkan kapasitasmu untuk terus bertekun mengerjakan hal-hal yang lebih sulit dan meraih prestasi yang lebih tinggi.” Ada satu kebiasaan yang bisa kamu bangun dan bentuk yang bisa memberi kontribusi besar bagi keberhasilanmu.

Namanya: kebiasaan disiplin diri (self discipline)

Kop Kopmeyer, seorang pakar dibidang ilmu tentang kesuksesan yang telah mencatat ribuan prinsip untuk meraih keberhasilan, mengatakan bahwa unsur terpenting bagi kesuksesan adalah disiplin diri. Napoleon Hill, pengarang dari buku fenomenal sepanjang masa “Berpikir dan Menjadi Kaya” – “Think and Grow Rich” mewawancarai 500 orang terkaya di Amerika Serikat dan menyimpulkan bahwa “disiplin diri” adalah kunci untuk menjadi kaya.

Jadi, sebenarnya yang dimaksud dengan disiplin diri itu apa? Disiplin diri adalah kemampuan untuk tetap melakukan apa yang memang harus dikerjakan meski saat itu kamu enggan melakukannya. Terkait dengan ini, seorang ilmuwan dari Universitas Harvard, Dr. Edward Banfield telah menghabiskan periode 50 tahun untuk mempelajari apa yang membuat orang bisa berhasil, dan ia menemukan dua hal: kemampuan untuk berpikir jangka panjang dan kemampuan untuk menunda pemuasan diri untuk jangka pendek.

Dengan kata lain, disiplin diri artinya: kamu bisa mengorbankan kenikmatan atau kepuasan untuk saat ini demi (jangka pendek) demi imbalan yang lebih besar dimasa depan (nantinya). Orang-orang yang punya disiplin diri mau melakukan hal-hal yang tidak mau dikerjakan oleh orang-orang yang tidak punya disiplin diri.

Orang yang kurang berhasil biasanya tidak mau atau enggan untuk melakukan apa yang tidak mereka senangi, sedangkan orang-orang sukses mengerti bahwa tetap mengerjakan sesuatu yang memang perlu dikerjakan meski mereka enggan adalah kunci kesuksesan.

Disiplin diri tidak saja memberi imbalan untuk nantinya, namun ini juga memberi kepuasan (imbalan) seketika saat kamu menerapkannya. Kamu jadi lebih mengargai dirimu sendiri dan merasa lebih positif tentang dirimu sendiri. Jika kamu menerapkan disiplin, otakmu akan mengeluarkan hormon endorphin atau yang dikenal sebagai “feel good hormone”. Hormon ini membuat kamu gembira dan bangga dengan dirimu sendiri karena telah melakukan apa yang memang perlu dikerjakan.

Sekarang, bagaimana kamu bisa mengembangkan disiplin diri? Disiplin diri sebenarnya adalah kebiasaan yang bisa dilatih dan dikembangkan oleh semua orang. Kamu perlu melatih kebiasaan ini lewat fokus dan konsentrasi sehingga kebiasaan ini makin tertanam. Kuncinya adalah repetisi. Kamu melatihnya setiap hari.

Kekuatan kehendak (kekuatan kemauan) sangat berhubungan dengan disiplin diri. Kekuatan kemauan itu bagaikan otot. Jika kamu melatih disiplin diri maka kekuatan kemauanmu juga meningkat. Dua manfaat pasti kamu alami: pertama, kamu bisa meraih dan menyelesaikan sasaran-sasaranmu lebih cepat; dua, kamu mengembangkan kekuatan karakter untuk tetap fokus pada sasaranmu dan tidak menyerah. Dibutuhkan periode 21 hari untuk membentuk sebuah kebiasaan baru.

Berikut ini akan diberikan 5 langkah latihan penetapan sasaran (5 steps of goal setting exercise) yang bisa kamu kerjakan secara terfokus dan disiplin setiap hari selama tiga minggu. Hidupmu pasti berubah.

Langkah pertama: ciptakan medan dengan cara menetapkan sasaran yang ingin kamu capai. Tanyakan pada dirimu sendiri, “Apa yang ingin kuraih dalam hidupku?” “Impian apa yang ingin kucapai?” Kamu mungkin belum bisa menjawabnya atau belum punya jawaban jelas, tapi tidak apa dan bersabarlah dan biarkan pertanyaan ini mengendap, sampai jawabannya muncul.

Langkah kedua: bayangkan, kamu punya uang 10 miliar tapi kamu tahu bahwa hidupmu hanya tinggal 10 tahun lagi. Bayangkan ini dengan kuat dan nyata dalam benakmu. Lalu ajukan pertanyaan ini: perubahan-perubahan apa saja yang mau kamu lakukan dengan hidupmu sekarang?

Langkah ketiga: bayangkan, kamu bisa melakukan apa saja dan tak ada yang mustahil. Bayangkan bahwa kamu punya sebuah tongkat ajaib dan jika kamu mengayunkan tongkat itu maka dalam tempo sekejap kamu akan punya uang, waktu, tenaga, kepandaian, pendidikan, dan semua yang kamu butuhkan untuk meraih sasaran dan impian apa saja dalam hidupmu. Bayangkan seperti apa rasanya, lalu tanyakan, “Apa yang mau kulakukan sekarang juga?”

Langkah keempat: belilah sebuah notebook spiral untuk latihan ini. Hari pertama, tuliskan sepuluh sasaran. Setiap sasaran dimulai dengan kata “Saya/aku…[lalu diikuti dengan kata kerja]….” Misalnya, “Saya mau jadi penari balet yang hebat.” …dst.

Langkah kelima: hari berikutnya dan setiap hari sesudah itu, bukalah notebookmu pada halaman yang masih kosong lalu tuliskan ulang kesepuluh sasaran itu dan selalu awali dengan “Saya [diikuti kata kerja]….” Tuliskan dengan perasaan seolah-olah kamu sudah mencapai sasaran itu dan saat ini sedang menjelaskan keberhasilanmu pada seseorang. Jangan pernah kembali pada halaman sebelumnya yang sudah kamu tulis. Selalu tuliskan ulang kesepuluh sasaranmu dengan mengandalkan ingatan, tanpa melihat kehalaman sebelumnya. Saat kamu menuliskan ulang kamu akan melihat bahwa sasaran-sasaran itu berkembang dan berubah hari demi hari. Lakukan ini setidaknya selama 21 hari.

Banyak sekali orang telah memetik manfaat dari latihan ini. Banyak orang heran karena latihan sederhana ini bisa banyak mengubah hidup mereka dengan cepat. Latihan penetapan sasaran ini memudahkan kamu untuk memperjelas dan menyempurnakannya. Ini memberimu keyakinan diri bahwa kamu ada dijalur yang benar untuk meraih sasaranmu dan impianmu.

Saat setiap hari kamu kembali melakukan latihan ini, kamu membuktikan pada dirimu sendiri bahwa kamu punya kekuatan karakter untuk tetap berkomitmen pada sasaran dan terus melakukannya itu hingga tercapai.

Latihan ini sangat membentuk kebiasaan disiplin diri dan menguatkan kemauanmu. Kamu akan meraih sukses dan prestasi. Semuanya berawal dari disiplin diri. Saat kebiasaan disiplin dirimu terbentuk, hidupmu pasti berubah.   

“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"

D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat

Menginspirasi, mendidik dan menghibur…

No comments:

Post a Comment