Pernah dikatakan bahwa sukses terjadi ketika persiapan bertemu dengan kesempatan. Sebenarnya peluang dan kesempatan memunculkan dirinya sendiri seiring dengan berjalannya waktu. Namun masalahnya, bagaimana Anda memperlakukan dan menyikapi diri Anda sendiri dalam dalam seluruh waktu yang Anda habiskan dalam persiapan, untuk meraih sasaran dan tujuan Anda? Ini penting.
Apakah Anda memberi penghargaan pada diri sendiri untuk pekerjaan yang Anda lakukan, dan tenaga yang Anda curahkan sehingga Anda bisa menjadi seorang individu yang lebih sukses?
Aspek penting dalam rumus kesuksesan sangat berhubungan dengan menyikapi dan memperlakukan diri Anda sendiri dengan baik. Perlakukan diri Anda dengan baik dan kasihilah diri Anda sendiri, serta berilah dorongan semangat pada diri sendiri sepanjang perjalanan hidup Anda.
Penting untuk merayakan seluruh kemenangan Anda, entah itu besar atau kecil dalam perjalanan Anda meraih impian. Ini semua dimulai dengan mengakui dan menyadari bahwa sekarang ini Anda adalah seorang individu yang sukses, dan ketahuilah bahwa keberhasilan Anda hanya dapat dibangun di atas pondasi ini.
Hanya bertekad untuk mengejar kebahagiaan, tujuan-tujuan serta impian-impian Anda sebenarnya itu sendiri sudah merupakan suatu keberhasilan luar biasa. Butuh keberanian luar biasa untuk setiap pagi bangun tidur lantas terus bergerak dan terus memotivasi diri Anda sendiri untuk menatap, untuk mengarah pada suatu kehidupan yang selalu Anda bayangkan untuk Anda hidupi dan jalani.
Elemen persiapan dari rumus kesuksesan, yakni perjalanan Anda, haruslah dirayakan dan disyukuri. Ini karena sukses bukanlah sekadar sebuah tujuan. Keberhasilan bukanlah sesuatu yang kita tiba disana suatu hari kelak.
Namun sukses berhubungan dengan pilihan-pilihan, tindakan-tindakan, dan pengalaman-pengalaman yang Anda buat setiap hari, betapa pun besar atau kecilnya hal itu.
Sukses berhubungan dengan menjadi sejatinya diri Anda, dan bagaimana pilihan-pilihan respons Anda dalam setiap kejadian dalam hidup.
Ingatlah, bahwa perasaan sukses sangat berhubungan dengan bagaimana definisi pribadi Anda tentang arti sukses. Maka tanyakan pada diri sendiri: bagaimana Anda mendefinisikan arti sukses itu?
Contohnya: apakah Anda mendefinisikan sukses sebagai memiliki lebih banyak materi dan kekayaan dalam hidup Anda? Lebih banyak uang? Lebih banyak pengakuan dan penghargaan? Lebih banyak barang-barang materi?
Apakah Anda mendefinisikan sukses menurut standar orang lain? Atau, apakah Anda mendefinisikan sukses sebagai merasa bahagia dengan diri sendiri. Bahagia dengan pilihan-pilihan serta keputusan-keputusan Anda sendiri? Dan mensyukuri kehidupan Anda dan apa yang Anda miliki saat ini?
Putuskan untuk mengalihkan fokus Anda, jangan lagi berpikir bahwa sukses adalah sesuatu yang ada diluar jangkauan Anda, atau jangan berpikir bahwa sukses artinya selalu menginginkan dan membutuhkan lebih banyak lagi, atau berusaha agar diri Anda diterima oleh orang lain dan bisa cocok dengan mereka.
Alihkan fokus Anda pada mensyukuri dan merasa bahagia dengan diri Anda apa adanya saat ini, dan untuk apa yang Anda miliki saat ini. Ada begitu banyak hal yang patut disyukuri sekarang. Apa pun yang sedang Anda alami saat ini, apa pun tantangan yang sedang Anda hadapi, betapa pun sulitnya itu, selalu ada begitu banyak hal yang patut disyukuri.
BERSYUKURLAH UNTUK DIRI ANDA APA ADANYA…dan hargai sepenuhnya individualitas Anda, serta semua yang Anda miliki dalam hidup saat ini.
Lakukan sebaik-baiknya apa yang bisa Anda lakukan dengan apa yang Anda miliki saat ini, sambil berusaha menjadi versi diri Anda yang lebih baik dibanding sebelumnya. Miliki iman kepercayaan, selalu percaya bahwa Anda pasti akan meraih apa pun yang hendak Anda raih dan lakukan.
Diri Anda adalah MUJIZAT. Tidak ada orang diluar sana yang sama persis dengan Anda. Mulailah untuk memandang diri sendiri dan dunia Anda saat ini sebagai PENUH DENGAN MUJIZAT. Dan yakini bahwa Anda dapat menciptakan apa yang hendak Anda tuju dan lakukan.
Albert Einstein pernah berkata:
“Hanya ada dua cara untuk menjalani kehidupan Anda: cara pertama adalah beranggapan bahwa tidak ada sesuatu yang bisa dibilang sebagai mujizat. Dan yang lainnya adalah, memandang seolah-olah segala sesuatunya adalah mujizat.
Jadi, bagaimana Anda mau menjalani hidup Anda?
Simak videonya dan alami kesuksesan dengan cara merasa bahagia dengan diri Anda sendiri…
“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"
D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat
Come visit us at www.house-of-the-light.com
No comments:
Post a Comment