Friday, November 23, 2018

Hidup Ini Terlalu Singkat: 10 Alasan Jangan Peduli pada Apa yang Orang Pikir tentang Anda




Memang sudah menjadi sifat bawaan manusia yang ingin disenangi dan diterima oleh manusia lain. Kita mencari-cari cara untuk menjalani kehidupan, melakukan hal-hal yang membuat kita disenangi orang lain dan membuat orang lain senang. Ini menyebabkan tindakan, perbuatan, penampilan dan hampir seluruh kehidupan kita akhirnya dibentuk oleh bagaimana menurut kita orang lain melihat dan menilai kita. Namun sebenarnya, apa yang orang lain pikirkan tentang kita kerap memberi pengaruh merugikan bagi penentuan pilihan-pilihan kita, dan perbuatan kita. Kecenderungan untuk konform dengan keinginan-keinginan orang lain bisa merugikan kemampuan kita untuk menjalani kehidupan secara independen dan kaya.

Didalam artikel kali ini, akan diulas tentang alasan mengapa Anda sebaiknya mengabaikan saja pikiran, anggapan dan penilaian orang lain tentang Anda. Simak dan alami kehidupan yang bebas dan bahagia untuk bebas menentukan pilihan-pilihan Anda sendiri dan menjadi diri sendiri.

1. Hidup Anda adalah urusan Anda sendiri. Pernahkah Anda dibuat pusing oleh “Bagaimana orang melihatku jika aku memakai pakaian ini?” “Apa yang dipikirin teman-teman gue kalau gue bicara apa adanya dan menyuarakan apa yang gue pikirin? Apa nanti mereka diam-diam ngomongin gue.” “Kalau saya mengambil tawaran kerja ini, bagaimana nanti reaksi teman-teman dan saudara-saudaraku?”

Hei, orang bebas memikirkan apa yang mereka mau. Sama seperti Anda juga bebas memikirkan apa yang Anda mau. Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda tidak bisa mengubah siapa diri Anda dan nilai kelayakan diri Anda, kecuali Anda sendiri ijinkan dan biarkan itu. Ini adalah kehidupan Anda sendiri. Ujung-ujungnya, Andalah satu-satunya yang pantas menyetujui pilihan-pilihan yang Anda buat. Yah, kecuali Anda sudah menikah. Kalau sudah begini, lain urusannya.

2. Mereka tidak tahu apa yang terbaik untuk Anda. Penting disadari bahwa pendapat-pendapat orang lain kerap dilandasi oleh apa yang mereka lakukan jika menghadapi situasi serupa dengan yang Anda alami. Apa yang terbaik untuk orang lain belum tentu yang terbaik untuk Anda. Satu-satunya yang bisa menjadi orang terbaik didalam hidup Anda adalah diri Anda sendiri. Hanya Anda yang tahu apa yang terbaik bagi diri Anda. Dan ini akan Anda ketahui lewat belajar dari pilihan-pilihan yang Anda buat. Cara terbaik untuk belajar adalah lewat mengambil keputusan-keputusan sendiri dan bertanggung jawab sepenuhnya untuk konsekuensi dari keputusan-keputusan tersebut. Maka, jika seandainya Anda gagal, Anda bisa belajar dan tidak menyalahkan orang lain.

3. Pikiran orang bisa berubah. Kita semua punya kisah yang kita pendam didalam diri kita yang mempengaruhi bagaimana penghayatan kita tentang diri sendiri dan kehidupan, dan bagaimana kita menyikapi dan memperlakukan orang lain. Ini juga mempengaruhi pikiran-pikiran kita setiap hari. Namun pikiran-pikiran, penghayatan-penghayatan dan pandangan-pandangan ini bisa berubah. Ini artinya jika seseorang punya pandangan negatif tentang diri Anda sekarang, ada kemungkinan pandangan mereka berubah kelak. Kerap orang yang bicara buruk tentang kita yang belum tentu benar. Dan seandainya ini benar, mereka biasanya tidak mengerti apa yang menyebabkan kita jadi seperti itu. Maka, abaikan saja dan jangan peduli apa yang orang pikirkan dan katakan tentang Anda. Anggap saja ini masukan berharga bagi Anda untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

4. Hidup Anda jadi lebih bahagia. Jika Anda fokus pada kebutuhan-kebutuhan Anda sendiri, Anda akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk melakukan hal-hal yang membuat Anda gembira. Kesadaran diri seperti ini akan membuat hidup Anda lebih utuh dan seimbang. Semakin Anda bisa mengelola waktu, semakin Anda punya ruang untuk having fun. Dan ini akan memperbaiki bagaimana pandangan orang lain pada Anda. Ini tentu saja akan menambah sukacita Anda.

5. Memperbaiki relasi-relasi Anda. Cobalah untuk lebih mengutamakan diri Anda terlebih dulu, didalam berbagai situasi. Dengan sikap seperti ini, Anda punya landasan lebih kuat untuk bisa menjelaskan apa yang mau dan tidak mau Anda lakukan. Kemampuan untuk menetapkan batasan-batasan secara efektif akan memampukan Anda untuk berkata “tidak.” Alih-alih berkata “ya” untuk setiap permintaan, Anda akan membaginya menjadi melakukan sesuatu demi kepentingan dan kebutuhan orang lain dan melakukan sesuatu untuk demi kepentingan dan kebutuhan pribadi. Ini akan membuat Anda punya lebih banyak energi dan orang akan memandang Anda sebagai bisa diandalkan. Ini menyehatkan relasi-relasi Anda dengan orang lain untuk jangka panjang.

6. Baik bagi kemajuan karir Anda. Coba pikirkan sejenak. Siapa orang-orang yang bisa mendaki tangga manajemen dan kepemimpinan di dunia kerja? Biasanya mereka yang lebih mengutamakan diri sendiri. Saat orang lebih berusaha memenuhi kebutuhan-kebutuhan sendiri, mereka lebih bisa menetapkan berbagai sasaran dan mengerahkan upaya untuk meraih sasaran-sasaran tersebut. Juga ada kemungkinan lebih kecil mereka merasa perlu meminta maaf untuk dorongan dan ambisi yang mereka miliki. Hasilnya, mereka lebih berpeluang mendapat promosi dan kenaikan gaji. Meski para pimpinan didalam sistem manajemen harus peduli pada kebutuhan-kebutuhan orang-orang disekitar mereka, mereka juga harus peduli dan menjaga diri sendiri. Jika Anda tidak bisa taking care diri sendiri, Anda biasanya juga kurang bisa taking care orang lain.

7. Orang lain sebenarnya tak begitu peduli seperti yang Anda kira. Kita bisa menghabiskan waktu seharian penuh memikir-mikirkan apa yang orang lain pikirkan tentang  diri dan penilaian mereka tentang diri kita. Namun sebenarnya orang lain sibuk dengan diri mereka masing-masing. Orang lain sibuk memikirkan dirinya sendiri. Orang lain tidak banyak memikirkan hal-hal diluar diri mereka. Kebanyakan orang hanya fokus pada ego dan dunia mereka sendiri. Urusannya semata-mata tentang diri sendiri. Ini artinya, kecuali siapa Anda dan apa yang Anda lakukan berpengaruh langsung pada orang lain dan kehidupan mereka, mereka tidak begitu peduli pada Anda.

8. Anda tak pernah bisa dan tak semestinya selalu menyenangkan semua orang. Anda tak bisa selalu menyenangkan semua orang. Tidak mungkin memenuhi seluruh pengharapan semua orang. Jadi tidak ada gunanya untuk merusak diri sendiri dan membuat diri Anda kelelahan karena berusaha melakukannya. Lebih baik disayangi oleh beberapa orang yang Anda peduli dan menaruh kepedulian pada Anda, dibanding disukai oleh semua orang. Orang-orang ini mungkin pasangan, kerabat dan teman-teman dekat Anda. Orang-orang yang mengasihi Anda apa adanya dan bersedia hadir disamping Anda saat Anda mengalami masa-masa terburuk. Sebaiknya, fokus saja pada orang-orang ini, karena mereka adalah orang-orang yang paling berarti didalam hidup Anda.

9. Anda menuai apa yang Anda tabur. Terlalu mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan tentang Anda akan menjadi sebuah ramalan yang Anda wujudkan sendiri menjadi kenyataan. Didalam ilmu psikologi ini disebut “self-fulfilling prophecy.” Ini karena apa yang kita pikirkan tentang diri sendiri, dan apa yang kita pikirkan/kira orang lain pikirkan tentang diri kita, akan membuat kelakuan dan sikap kita menjadi seperti itu. Ini pada gilirannya akan membuat orang lain menyikapi dan memperlakukan kita seperti itu. Anda akan memperoleh konsekuensi dari sikap dan pikiran-pikiran Anda, entah itu baik atau buruk.

10. Hidup ini terlalu singkat. Hidup Anda hanya sekali, maka jangan habiskan itu untuk memikirkan apa yang orang lain pikirkan tentang Anda. Lakukan apa yang ingin Anda lakukan. Jadilah siapa yang Anda inginkan. Jalani hidup Anda tanpa mengkhawatirkan pikiran, pendapat, dan penilaian orang lain tentang Anda. Dengan begitu, Anda akan menjalani kehidupan secara penuh dan maksimal. Ingat, Anda boleh menentukan pilihan dan keputusan yang Anda anggap baik dan sejalan dengan minat Anda, meski orang lain tidak setuju. Anda boleh menjadi diri sendiri. Saat Anda tidak lagi peduli, memusingkan dan mengkhawatirkan pikiran, penilaian dan pendapat orang lain tentang diri Anda, Anda bisa menjadi diri Anda yang terbaik dan sesungguhnya.

Nah, setelah tahu alasan mengapa Anda tidak perlu memusingkan apa yang orang pikirkan tentang Anda, apakah Anda masih mau berlarut-larut di sini. Kehidupan ini terlalu berharga untuk disia-siakan. Anda diciptakan unik dengan semua kelebihan dan kekurangan. Anda berhak menjadi diri sendiri yang tidak ditentukan oleh standar orang lain. Kembangkan diri Anda dan tekuni minat dan passion Anda. Jangan membiarkan penilaian orang merusak diri Anda dan masa depan Anda.

“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"

D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat

For more information & benefits, please visit us at www.house-of-the-light.com



 

No comments:

Post a Comment