Friday, November 9, 2018

Memberi Pujian Dapat Memotivasi Orang

motivasi hidup positif



Memuji orang bisa membuat orang yang kita puji lebih termotivasi. Setiap orang butuh merasa dirinya dihargai. Dan pujian bisa menunjukkan penghargaan dan apresiasi kita pada seseorang atas jasa, kontribrusi dan perbuatan baik yang telah ia lakukan.

Dengan memberikan pujian, orang yang kita puji merasa bahwa apa yang dia lakukan dan berikan dihargai. Juga dengan memberi pujian, orang yang kita puji akan merasa bahwa dirinya penting. Dan kebutuhan untuk dihargai dan merasa diri penting adalah salah satu kebutuhan manusia yang paling mendasar.

Banyak karyawan meninggalkan pekerjaannya dan banyak hubungan pasangan suami istri mengalami keretakan karena satu atau kedua belah pihak merasa dirinya tidak dihargai oleh pihak lain. Banyak karyawan meninggalkan tempat kerja mereka, karena mereka merasa kontribusi mereka tidak dihargai.

Coba Anda lakukan tes sederhana ini: tanyakan pada beberapa orang teman. Kapan terakhir kalinya mereka mendapat pujian dan memberi pujian kepada orang lain? Mungkin mereka sulit mengingatnya karena sudah lama sekali. Namun kemudian tanyakan padanya, kapan terakhir kali ia menggosipkan orang lain dan bicara tentang kejelekan dan kekurangan orang lain. Mungkin belum lama.

Jika kita memberi pujian pada seseorang, ini akan membuat orang tersebut termotivasi untuk mengulanginya lagi. Namun jangan memberi pujian seseorang dengan niat untuk memperalat atau memanipulasi agar dia melakukan dan memberi apa yang kita inginkan.

Lalu, bagaimana cara kita memberi pujian yang baik pada seseorang. Simak beberapa poin berikut ini:

1. Spesifik. Dengan kita memberi pujian yang spesifik, maka ini akan memberi kesan lebih mendalam pada si penerima. Selain itu dia juga memperoleh kejelasan tentang apa yang membuat dia menerima pujian.

Berikut adalah beda dari pujian umum dan pujian spesifik:
Pujian umum: pekerjaanmu bagus.
Pujian spesifik: presentasi yang kamu lakukan kemarin itu bagus, semua yang melihat terkesan dan kamu pasti sudah meluangkan banyak waktu untuk membuatnya.

2. Tulus. Berikan pujian dengan tulus jika seseorang memang layak menerima pujian. Jangan memberi pujian karena ada agenda tersembunyi, karena ini namanya “ngegombal.” Jika Anda tidak bisa memuji untuk satu hal, pasti ada hal-hal pada orang tersebut yang layak dipuji.

Usahakan untuk melihat kebaikan dan sisi positif dari pihak lain, jika selama ini Anda lebih fokus untuk melihat sisi negatif dan kejelekan dari orang lain, mulai hari ini latihlah diri Anda untuk melihat apa yang baik dari orang lain. Ini membuat mereka lebih berkembang dan merupakan suatu bentuk kebaikan yang dapat Anda berikan pada orang lain.

3. Langsung. Jika Anda melihat perilaku yang layak dipuji, berikan pujian saat itu juga jika mungkin. Jangan tunggu lama-lama sampai momennya sudah kadaluwarsa. Bisa-bisa orang yang kita puji sudah lupa pada perbuatannya. Dan mungkin orang yang hendak kita puji sudah terlanjur kecewa karena apa pun yang telah dilakukannya selama ini tetap membuat dirinya dinilai tidak penting, bahkan direndahkan.

Ayo kita latih diri untuk tidak pelit memberi pujian, karena:
• Dengan pujian, membuat orang merasa dirinya penting dan dihargai.
• Memotivasi orang tersebut melakukan hal yang sama lagi.
• Membuat diri Anda yang tidak pelit memberi pujian, lebih disukai.

“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"

D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat

Please come visit us at www.house-of-the-light.com

No comments:

Post a Comment