Friday, February 1, 2019

Kisah Kearifan: Arti Kedamaian Sejati



Alkisah di jaman dahulu kala hiduplah seorang raja yang sangat menggemari lukisan. Suatu hari, ia mengadakan lomba melukis di seluruh wilayah kerajaan. Ia menawarkan hadiah dalam jumlah yang sangat besar bagi pelukis mana saja yang bisa membuat lukisan yang menggambarkan pemandangan indah tentang kedamaian. Pada saat hari penilaian, begitu banyak pelukis berdatangan membawa lukisan hasil karya mereka. Mereka semua berharap bisa memenangkan uang hadiah itu. Akhirnya setelah dipilih-pilih cukup lama, tinggal tersisa dua lukisan.

Raja harus memutuskan lukisan mana yang menjadi pemenang. Lukisan pertama menggambarkan sebuah danau yang tenang. Airnya sangat jernih dan tenang, bagaikan cermin yang memantulkan bayangan pegunungan yang menjulang tinggi di sekitarnya. Juga mencerminkan awan gumpalan-gumpalan putih awan-gemawan yang berarak di atasnya. Semua orang yang melihat lukisan ini kagum dan menganggapnya sebuah maha karya yang menggambarkan tentang kedamaian.

Lukisan kedua, juga menggambarkan pegunungan, namun tandus, kering, dan berbatu-batu. Di atas pengunungan ini nampak langit yang suram dengan awan-awan tebal yang gelap. Halilintar tampak susul-menyusul. Hujan turun dengan sangat deras. Di tak jauh dari pegunungan itu nampak sebuah air terjun besar bergemuruh. Air turun dengan derasnya dan melimpah. “Mana mungkin lukisan seperti ini menggabarkan kedamaian?”gumam orang-orang yang melihatnya. Setelah mengamati lebih saksama, raja melihat ada sebuah sangkar burung berukuran kecil di dekat air terjun itu. Sangkar ini dibangun di atas sebuah dahan yang menyembul keluar dari dinding tebing. Nampak seekor induk burung memberi makan anak-anaknya dengan penuh kasih sayang.

Akhirnya sang raja memutuskan bahwa lukiskan kedua yang menjadi pemenangnya.
Mau tahu alasan sang raja? Kedamaian tidak selalu berarti ada di tempat yang aman, di mana tidak ada kebisingan, tidak ada masalah, tidak ada pencobaan hidup, di mana tidak ada kesulitan dan rintangan. Di mana tidak ada penderitaan. Namun kedamaian artinya berada di tengah-tengah itu semua namun tetap tenang dan fokus. Mengadakan perjalanan ke dalam diri untuk menemukan kedamaian sejati.

Spiritualitas adalah tentang seni membawa kita pada kedamaian batin. Pada kedamaian sejati di dalam hidup kita sehari-hari dengan segala masalah, kesulitan dan tantangannya. Inilah yang dimaksud sebagai Kedamaian Sejati. Kedamaian batin yang sejati adalah salah satu hal yang paling langka dijumpai di jaman kini.

“Be D*Light for Awareness & Enlightenment"

D*Light Institute – House of D*Light
Tomang, Jakarta Barat

For more information & benefit, please visit us at www.house-of-the-light.com



 

No comments:

Post a Comment